IPM.OR.ID, Cilacap - Rapat Koordinasi
Bidang (Rakorbid) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM)
Jawa Tengah yang diselenggaran di SMP Muhammadiyah 01 Cilacap pada tanggal 22-24
September 2017 resmi di buka. Rakorbid ini
dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kab. Cilacap,
Bapak Drs. Farid Ma’ruf, MM bertempat di
Pendopo Kabupaten Cilacap.
Rakorbid
memfokuskan tiga (3) bidang, yakni
Bidang Kajian Dakwah Islam (KDI), Bidang Apresiasi Seni Budaya dan Olahraga
(ASBO) dan Bidang Advokasi. Guna dilaksanakannya
Rakorbid untuk mensinergikan agenda aksi Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar
Muhammadiyah Jawa Tengah kepada Pimpinan dibawahnya sehingga untuk kedepannya terbentuk
komunitas-komunitas IPM di Jawa Tengah.
Seperti IPM Goes to Masjid, Komunitas Archery dan lain sebagainya. Kegiatan
Rakorbid diikuti oleh seluruh Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) se-Jawa Tengah.
Dengan
mengusung tema “Menguatkan Koordinasi
dan Meningkatkan Kualitas Kader Ikatan Guna Mewujudkan Pelajar Berkarya Nyata” Rakorbid
berlangsung hingga Ahad (24/09).
Ahmad
Basyirudin mengatakan bahwa potensi-potensi pelajar Muhammadiyah di Jawa Tengah
tidak kalah dengan pelajar lainnya karenanya pelajar Muhammadiyah di Jawa
Tengah sesuai data dari Majelis Dikdasmen PWM Jawa Tengah berjumlah 164 ribu pelajar
tingkat SLTP dan SLTA sederajat.
“Sejatinya
Ikatan Pelajar Muhammadiyah tidak
lagi diragukan terkait pendidikan karakter,
karena Ikatan Pelajar Muhammadiyah sendiri telah memulai dari sebelumnya dengan
banyak melahirkan berbagai komunitas.
Contohnya,
bahwa pelajar harus kembali lagi ke Masjid sebagai pusat kegiatan IPM, yang mana di masjid
menjadi awal pendidikan karakter berlangsung,”
tandas Basyir.
Sementara
itu, Bapak Drs. Farid
Ma’aruf, MM perwakilan dari Bupati Cilacap mengatakan bahwa kegiatan ini sangat
strategis untuk keberlangsungan organisasi di Ikatan Pelajar Muhammadiyah dalam
merancang suatu agenda aksi yang nyata dan dirasakan oleh masyarakat langsung
karena tantangan pembangunan kedepan akan semakin berat.
Disisi
lain keberadaan IPM sangatlah diharapkan dan mampu menjadi wadah para pelajar
untuk saling bersinergi dan saling menguatkan pelajar satu sama lainnya. Harapannya, Ikatan Pelajar
Muhammadiyah dapat menjadi generasi-generasi bangsa dan persyarikan di masa yang akan datang. (aul)
