IPM.OR.ID, YOGYAKARTA - Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kota Yogyakarta menyelenggarakan Musyawarah Cabang (Musycab) ke-1 IPM Ngampilan di Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta, Kamis-Jumat (2-3/11).
Bertema "Berkolaborasi dalam Aksi, Wujudkan Pelajar Ngampilan Berkreasi", Musycab yang bertujuan mendirikan Pimpinan Cabang (PC) IPM Ngampilan ini diikuti oleh sekitar 60 pelajar se-Kecamatan Ngampilan dan sekitarnya, yaitu para Pimpinan Ranting (PR) IPM SMP Muhammadiyah 1, SMP Muhammadiyah 6, SMA Muhammadiyah 5, MA Muhammadiyah 1, dan Madrasah Mualimaat Muhammadiyah Yogyakarta.
Pembukaan Musycab dihadiri oleh Ketua PCM Ngampilan, Sekretaris Camat Ngampilan, Direktur Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Ngampilan, serta segenap peserta dan peninjau Musycab I IPM Ngampilan.
Pada sambutannya, Ketua PCM Ngampilan H. M. Arief Yulianto, S.E. berpesan bahwa pelajar Ngampilan perlu belajar untuk bisa mempengaruhi dalam hal kebaikan. “Provokasi dalam hal buruk itu dilarang. Tapi kalau provokasi dalam hal kebaikan justru diharuskan.”, ujar Arief.
Nabhan Mudrik Alyaum dalam sambutannya mengatakan bahwa PC IPM Ngampilan ini dibentuk untuk memperkuat kreasi dan kolaborasi pelajar di Kota Yogyakarta, khususnya di Kecamatan Ngampilan.
“Kota Yogyakarta merupakan salah satu kota terpadat di Indonesia, apalagi Kota Yogyakarta yang terkenal dengan Kota Pelajar harus diberi wadah untuk mewujudkan pelajar muslim yang berilmu, berakhlak mulia, dan terampil dapat terwujud,” ungkap Ketua Umum PD IPM Kota Yogyakarta tersebut.
Musycab perdana ini menetapkan Sabrina Rahma (Ketua Umum) dan Denting Azzahra (Sekretaris Umum) PC IPM Ngampilan periode 2017-2019 yang diharapkan tidak hanya bergerak dalam lingkup pelajar Muhammadiyah saja, tetapi seluruh pelajar se-Kota Yogyakarta
*(Rahma Aulia Salafy, Ahimsa W. Swadeshi/Put)
